tips sehat
Say NO
to OBESITY
Kalau di film-film sih katanya big is beautiful.
Tapi kalau too big, uhhgg ngga enss bangett, apa masih bisa di bilang indah??
Wkwkwkwk
Menurut pengalaman dari tadi temen-temen gue yang
berat badannya ngga kurus ataupun ideal (maksud gue gemuk...tapi disamarkan
biar lebih sopan) mereka bilang paling ngga nyaman kalau lagi kelebihan berat
badan. Rasanya gerakan jadi lebih lamban dan gampang capek. Ngga fresh! Apalagi
buat yang seneng shopping jadi susah nyobain banyak model baju terbaru...dan
dari pengetahuan yang gue dapet katanya kegemukan itu rawan penyakit, apalagi
penyakitnya hipertensi atau jantung koroner, ihhh ngga lucu banget masih muda
udah harus terancam mengidap penyakit ngga keren kayak gitu. Nahhh mari kita
kupas all about obesity dengan tajam setajam silet yang diwarung-warung.
Obesity (obesitas) itu apa sih ??
Obesitas
itu adalah kelebihan berat badan karena penimbunan lemak tubuh yang berlebihan.
Ada
dua jenis obesitas, yaitu :
·
Kegemukan
(obesitas) sentral atau android
Kegemukan
sentral terlihat dari perut yang buncit dan biasanya terjadi pada cowok.
·
Kegemukan
(obesitas) periver atau gynoid
Kegemukan
periver ditandai dengan pinggang yang membesar..kayak buah pir gitu yang
membesar pada bagian bawah.
Ukuran
Obesitas
Ada cara yang gampang buanggetss buat
tahu kita menderita obesitas atau tidak. Caranya dengan mengukur indeks massa
tubuh (IMT). Ini adalah cara yang digunakan WHO dan institusi kesehatan lainnya
untuk mengukur obesitas. Jadi, IMT itu diperoleh dari hasil pembagian berat
badan (kg) dengan kuadrat tinggi badan (m).
Rumusnya : berat
badan (kg) : tinggi badan kuadrat (m)
Contoh:
berat badan 50 kg dan tinggi 1,60 m,
jadi 50 : (1,60)² = 19,53
(normal)
klasifikasi IMT
ð Normal
: 18,5-22,9
ð Kurang
: < 18,5
ð Lebih
: > 23
ð Pra
obesitas : 23-24,9
ð Obesitas
I : 25-29,9
ð Obesitas
II : > 30
Oh...noooo!!!
what should i do??
Penyebab obesitas itu ada dua faktor,
yaitu faktor keturunan dan faktor
gaya hidup. Yaps, bener banget, kalau ortu kita menderita obesitas,
kemungkinan besar kita juga akan ikut-ikutan terkena obesitas, kisarannya
antara 40%-80%!, tapi bukan berarti kita ngga bisa mencegah obesitas loh!,
makanya biar IMT kita tetap ada diklasifikasi normal, ayo kita mulai dengan
gaya hidup sehat dari sekarang...misalnya dengan:
Ø Rutin
Sarapan
Sebenarnya sarapan itu penting
bangettss, karena sarapan itu untuk memenuhi kebutuhan energi kita untuk
memulai aktivitas dipagi hari. Kalau ngga sarapan, rasa lapar yang kuat bikin
kita makan siang berlebihan (temen gue banget nih, @cevrudi), padahal energi
yang kita butuhkan udah lagi ngga sebesar di pagi hari, akibatnya karena
kebanyakan makan setan ngantuk pun datang menggoda, ini membuat pekerjaan
terbengkalai dan lemak menumpuk.
Pagi-pagi sebaiknya mengkonsumsi makanan
yang mengandung karbohidrat, kayak nasi, kentang, atau seperti orang barat yang
sarapannya roti gandum yang kaya serat dan mengenyangkan.
Ø Konsumsi
Buah dan Sayuran
Buah-buahan dan sayuran segar mengandung
banyak serat yang membantu mengurangi penyerapan lemak dan menurunkan resiko
penyakit jantung koroner. Bayam dan kangkung selain murah meriah juga termasuk
yang paling banyak mengandung serat.
Kandungan vitamin C dalam buah kayak
jeruk dan mangga, juga berguna bangettzz untuk memperkuat ketahanan tubuh dari
berbagai penyakit.
Ø Olahraga
Teratur
Olahraga itu mempercepat proses
pembakaran lemak dalam tubuh kita. Rutin lari tiap minggu pagi selama 1 sampe 2
jam aja udah cukup kok. Naik sepeda dan berjalan kaki kekampus (untuk yang
jaraknya ngga terlalu jauh) juga berguna untuk membakar kalori. Tapi, jangan
sampe habis olahraga malah makan ngga berhenti-berhenti selalu selamanya
sepanjang malam, kalo kayak gitu sih sama aja namanya menambah tabungan lemak
dalam tubuh.
Ø NO
Fast Food & Soft Drink
Kandungan lemak dan gula dalam fast food
pada umumnya jauh lebih tinggi loh, bahkan melebihi kebutuhan dalam tubuh kita.
Begitu juga dengan soft drink yang
banyak mengandung gula dan soda. So, berat badan kita akan lebih cepat naik
bila sering mengkonsumsi makanan sejenis ini. belum lagi pengawetan makanan
yang dalam jangka panjang akan bisa
nimbulin kanker.
Dan yang terakhir adalah
Ø Kurangi
Ngemil
Biasanya nih, tingkat stress atau galau
(yang lagi ngetrend sekarang) dan kurangnya aktivitas bikin kita mencari
pelampiasan dengan cara ngemil. Ini nih yang bisa menimbulkan timbunan lemak
yang ngga perlu. Mendingan hindari dengan mencari kegiatan lain. Kalau kamu emang pengen ngemil carilah cemilan
yang menyehatkan seperti di iklan-iklan televisi “cemilan ceman-ceman”*disensor...
Jadi, jagalah makanan kita dan rajinlah
berolahraga biar ngga terkena OBESITAS..
Terinspirasi dari seorang sahabat yang berinisial GUGUN (upss
salah, maksud gue “G” tapi udah terlanjur, gapapa yah??) yang sok
cute...(piss),,,
Tips sehat ala infokom
salah jurusan deh kayaknya Nik..
BalasHapusHarusnya lo yang di FKM... hhe.hhe :D